Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2021

Teologi yang sekuler?

  Teologi yang sekuler? Sudah menjadi rahasia umum bahwa agama dalam negara Indonesia menempati kedudukan yang membingungkan, walaupun nilai-nilai keagamaan ada di posisi pertama dari kelima sila dasar negaranya. Indonesia, bukan negara teokrasi yang menjadikan agama sebagai landasan hukum yang mutlak dijalankan masyarakatnya. Begitu pun juga bukan negara sekuler yang mengingkari ajaran agama yang dianggapnya hanya persoalan keyakinan individual saja. Indonesia, mengisi ceruk kosong di antara keduanya. Jika agama dan negara ibarat dua sejoli yang saling menaruh rasa, maka hubungan di antaranya adalah teman tetapi mesra. Lekat, namun tidak ada kepastian yang mengikat. Dikala waktu, jalinannya begitu hangat, begitu intim, sehingga mampu merajut ikatan batin yang membopong “penjual agama” untuk naik ke kursi takhta. Namun bukan tidak mungkin hubungan mesra tersebut juga berubah menjadi sebaliknya. Ketika umat beragama telah murka dan merasa tersinggung hatinya, mereka bisa mengantar...